Tanda Ban Motor Mulai Botak Ketika Berkendara
Mengetahui ban motor sudah mulai botak atau masih layak pada dasarnya bisa dilakukan ketika berkendara karena tanda tandanya bisa dirasakan oleh orang-orang yang memang sering naik motor.
Ban motor termasuk salah satu komponen sepeda motor yang memiliki usia pakai cukup lama kalau dibandingkan komponen lain terutama di kelistrikan.
Karena hal tersebut ban motor sering tidak diperhatikan kondisinya apakah masih bagus atau sudah aus ( sering disebut ban mulai botak ), dan untuk mengetahui kondisinya bisa juga dikenali saat sedang berkendara dari rasa nya.
Ciri Ban Motor Mulai Aus atau Botak
Paling sering terjadi yaitu ciri ban botak saat dikendarai adalah terasa goyang atau oleng ketika akan membelok cukup tajam. Karena ban terbuat dari karet dan bersifat meredam benturan jadi seharusnya akan tetap stabil ketika akan belok.
Tetapi kalau akan belok terasa oleng, goyang, membanting atau hampir meleset maka yang harus di cek pertama adalah ban karena kemungkinan besar sudah mulai botak dan tidak proposional lagi.
Ban Motor Aus Karena Usia
Berikutnya penyebab ban motor aus atau botak jelaslah karena penggunaan dan usia pemakaian sehingga material karetnya melemah dan terkikis jalanan.
Untuk ban motor yang aus karena usia pemakaian akan terasa elastisitasnya berkurang dan ban terasa keras juga membentur kalau kena lubang atau polisi tidur di jalan.
Kemudian jika berkendara ketika hujan, ban yang mulai botak atau aus akan membuat sulit motor untuk dikendalikan dan sering terasa efek tergelincir atau susah mengerem, paling sering dirasakan motor tidak stabil ketika lewat genangan air.
Waktu Yang Disarankan Untuk Ganti Ban Motor
Banyak sekali penyebab ban motor bisa botak dan aus, paling umum karena masa pakai dan juga cara berkendara serta kondisi jalan yang dilewati.
Kalau kamu merasakan tanda-tanda diatas sebaiknya segera jadwalkan untuk ganti ban motor, paling pas sih segera ganti ban motor jika sudah digunakan selama 12 bulanan atau setahun masa pemakaian untuk ban depan juga ban belakan sesuai kondisi terlihat.
Kemudian juga disarankan untuk ganti ban motor setelah berkendara lebih dari 30 ribu km meskipun masa pemakaian belum ada 12 bulan an.
Ban motor termasuk salah satu komponen sepeda motor yang memiliki usia pakai cukup lama kalau dibandingkan komponen lain terutama di kelistrikan.
Karena hal tersebut ban motor sering tidak diperhatikan kondisinya apakah masih bagus atau sudah aus ( sering disebut ban mulai botak ), dan untuk mengetahui kondisinya bisa juga dikenali saat sedang berkendara dari rasa nya.
Ciri Ban Motor Mulai Aus atau Botak
Paling sering terjadi yaitu ciri ban botak saat dikendarai adalah terasa goyang atau oleng ketika akan membelok cukup tajam. Karena ban terbuat dari karet dan bersifat meredam benturan jadi seharusnya akan tetap stabil ketika akan belok.
Tetapi kalau akan belok terasa oleng, goyang, membanting atau hampir meleset maka yang harus di cek pertama adalah ban karena kemungkinan besar sudah mulai botak dan tidak proposional lagi.
Ban Motor Aus Karena Usia
Berikutnya penyebab ban motor aus atau botak jelaslah karena penggunaan dan usia pemakaian sehingga material karetnya melemah dan terkikis jalanan.
Untuk ban motor yang aus karena usia pemakaian akan terasa elastisitasnya berkurang dan ban terasa keras juga membentur kalau kena lubang atau polisi tidur di jalan.
Kemudian jika berkendara ketika hujan, ban yang mulai botak atau aus akan membuat sulit motor untuk dikendalikan dan sering terasa efek tergelincir atau susah mengerem, paling sering dirasakan motor tidak stabil ketika lewat genangan air.
Waktu Yang Disarankan Untuk Ganti Ban Motor
Banyak sekali penyebab ban motor bisa botak dan aus, paling umum karena masa pakai dan juga cara berkendara serta kondisi jalan yang dilewati.
Kalau kamu merasakan tanda-tanda diatas sebaiknya segera jadwalkan untuk ganti ban motor, paling pas sih segera ganti ban motor jika sudah digunakan selama 12 bulanan atau setahun masa pemakaian untuk ban depan juga ban belakan sesuai kondisi terlihat.
Kemudian juga disarankan untuk ganti ban motor setelah berkendara lebih dari 30 ribu km meskipun masa pemakaian belum ada 12 bulan an.