Tips dan Cara Berkendara Yang Aman Ketika Banjir Datang, Cobalah Cari Jalan Alternatif
Dimusim dengan curah hujan yang tinggi, ada nih beberapa tips dan cara bagaimana untuk berkendara yang aman jika terjadi banjir dan terhindar dari kondisi kendaraan terjebak ceruk yang menyebabkan kerusakan.
Ketika musim hujan para pengendara dituntut untuk lebis meningkatkan kewaspadaan imbas dari meningkatnya curah hujan yang tinggi dan sering terjadi hujan sepanjang hari. Jika hujan sudah terjadi sepanjang hari bisa dipastikan genangan air dan banjir akan menggenaning banyak ruas jalan di kota.
1. Lebih Baik Cari Jalan Alternatif
Pilihan pertama yang disarankan sih lebih baik cari jalan alternatif jika sudah ada info dimana jalan yang akan kita lewati terjadi banjir. Mengikuti info kondisi jalan di grub media sosial juga tidak ada salahnya, jika sudah tau ada banjir maka lebih baik cari jalan alternatif agar kendaraan lebih aman dan tidak terkena genangan air.
2. Cek Perkiraan Cuaca Hari Itu
Ketima musim hujan lebih baik selalu cek cuaca setiap harinya sebelum beraktifitas agar bisa jaga-jaga jika harus lewat rute langganan banjir. Apabila intensitas hujan tinggi sebaiknya bawa perlengkapan berkendara ketika hujan yang komplit seperti jas hujan, payung, boot, dan lain sebagainya dan persiapkan rute cadangan yang aman dari banjir.
3. Kurangi Kecepatan Ketika Lewat Genangan Air
Kalau memang terpaksa lewat jalan yang licin dan ada genangan air lebih baik mengurangi kecepatan dan ambil sisi yang dangkal. Tujuannya sederhana agar terhindar dari keadaan mudah tergelincir dan dapat mengakibatkan kecelakaan, karenanya disarankan untuk berkendara di kecepatan rendah.
4. Jangan Memaksa Lewat Genangan Air
Jalanan itu tidak hanya satu jadi jangan memaksakan melewati genangan air hanya untuk lebih cepat sampai, utamakan meminimalisir risiko keselamatan dan menjaga kondisi kendaraan atau mobil. Memaksakan untuk lewat banjir bisa berisiko merusak komponen besi bagian bawah mobil seperti karatan dan kalau ada selokan tidak terlihat tentu bisa buat velg penyok atau mobil terperosok.
5. Jaga Jarak Aman
Ketika hujan atau lewat genangan air yang luas sebaiknya jaga jarak lebih jauh dari kendaraan di depan ataupun belakang dan lebih baik ikuti posisi roda mobil didepan agar tidak terperosok ke lubang. Curah hujan yang tinggi akan membuat jarak pandang pendek apalagi kalau disertai hujan angin maka akan ada resiko pohon atau baliho tumbang.
6. Waspada Dengan Water Hammer
Water Hammer atau sering disebut hydrolocking adalah keadaan dimana mesin mobil mati mendadak karena air masuk ke dalam ruang bakar yang menyebabkan tekanan besar di dalam mesin. Kondisi demikan bisa membuat komponen di dalam mesin rusak akibat connecting rod bengkok dan kemudian mobil akan langsung mogok seketika, permasalahan seperti ini cukup merogoh kocek yang lebih dalam.
Perlu kamu tau sebagian besar dan hampir pada umumnya mobil yang mengalami kerusakan karena menerobos banjir maka klaim asuransinya tidak diterima, ya intinya karena dikemudikan secara paksa kecuali kalau kamu mengambil perluasan jaminan.
Maka dari itu sebaiknya berhati-hatilah ketika jalan dalam dalam keadaan hujan atau banjir, lebih baik cari rute yang kering tidak masalah jika waktu tempuhnya lebih jauh. Itulah beberapa tips dan cara berkendara yang aman ketika banjir datang agar kondisi kendaraan atau mobil tetap senantiasa dalam keadaan baik.
Ketika musim hujan para pengendara dituntut untuk lebis meningkatkan kewaspadaan imbas dari meningkatnya curah hujan yang tinggi dan sering terjadi hujan sepanjang hari. Jika hujan sudah terjadi sepanjang hari bisa dipastikan genangan air dan banjir akan menggenaning banyak ruas jalan di kota.
Cara Berkendara Yang Aman Ketika Banjir
Pada keadaan seperti ini tentunya kita tidak bisa melihat kondisi jalan yang sebenarnya karena tertutup air, maka dari itu Hariantrendingtopik punya beberapa hal dan cara yang harus dilakukan agar kendaraan tetap aman dan terhindar dari banjir.1. Lebih Baik Cari Jalan Alternatif
Pilihan pertama yang disarankan sih lebih baik cari jalan alternatif jika sudah ada info dimana jalan yang akan kita lewati terjadi banjir. Mengikuti info kondisi jalan di grub media sosial juga tidak ada salahnya, jika sudah tau ada banjir maka lebih baik cari jalan alternatif agar kendaraan lebih aman dan tidak terkena genangan air.
2. Cek Perkiraan Cuaca Hari Itu
Ketima musim hujan lebih baik selalu cek cuaca setiap harinya sebelum beraktifitas agar bisa jaga-jaga jika harus lewat rute langganan banjir. Apabila intensitas hujan tinggi sebaiknya bawa perlengkapan berkendara ketika hujan yang komplit seperti jas hujan, payung, boot, dan lain sebagainya dan persiapkan rute cadangan yang aman dari banjir.
3. Kurangi Kecepatan Ketika Lewat Genangan Air
Kalau memang terpaksa lewat jalan yang licin dan ada genangan air lebih baik mengurangi kecepatan dan ambil sisi yang dangkal. Tujuannya sederhana agar terhindar dari keadaan mudah tergelincir dan dapat mengakibatkan kecelakaan, karenanya disarankan untuk berkendara di kecepatan rendah.
4. Jangan Memaksa Lewat Genangan Air
Jalanan itu tidak hanya satu jadi jangan memaksakan melewati genangan air hanya untuk lebih cepat sampai, utamakan meminimalisir risiko keselamatan dan menjaga kondisi kendaraan atau mobil. Memaksakan untuk lewat banjir bisa berisiko merusak komponen besi bagian bawah mobil seperti karatan dan kalau ada selokan tidak terlihat tentu bisa buat velg penyok atau mobil terperosok.
5. Jaga Jarak Aman
Ketika hujan atau lewat genangan air yang luas sebaiknya jaga jarak lebih jauh dari kendaraan di depan ataupun belakang dan lebih baik ikuti posisi roda mobil didepan agar tidak terperosok ke lubang. Curah hujan yang tinggi akan membuat jarak pandang pendek apalagi kalau disertai hujan angin maka akan ada resiko pohon atau baliho tumbang.
6. Waspada Dengan Water Hammer
Water Hammer atau sering disebut hydrolocking adalah keadaan dimana mesin mobil mati mendadak karena air masuk ke dalam ruang bakar yang menyebabkan tekanan besar di dalam mesin. Kondisi demikan bisa membuat komponen di dalam mesin rusak akibat connecting rod bengkok dan kemudian mobil akan langsung mogok seketika, permasalahan seperti ini cukup merogoh kocek yang lebih dalam.
Perlu kamu tau sebagian besar dan hampir pada umumnya mobil yang mengalami kerusakan karena menerobos banjir maka klaim asuransinya tidak diterima, ya intinya karena dikemudikan secara paksa kecuali kalau kamu mengambil perluasan jaminan.
Maka dari itu sebaiknya berhati-hatilah ketika jalan dalam dalam keadaan hujan atau banjir, lebih baik cari rute yang kering tidak masalah jika waktu tempuhnya lebih jauh. Itulah beberapa tips dan cara berkendara yang aman ketika banjir datang agar kondisi kendaraan atau mobil tetap senantiasa dalam keadaan baik.